NavBar

Sunday, January 1, 2012

Lagu anak-anak kontroversial

nyadar gak nyadar, ternyata banyak Lagu anak-anak yang perlu direvisi lohhh,, langsung saja, bekicot!!!

 Balonku ada lima 
“balonku ada lima, rupa-rupa warnanya. hijau,kuning,kelabu,merah muda dan biru. meletus balon hijau dor!!!”
kasusnya, kok yang meletus balon hijau yah?? berarti ada enam balon dong?!
Nah loh, mulai belingsatan kan?

Ibu kita pertiwi
“Ibu kita kartini, putri sejati, putri Indonesia harum namanya.”
pertanyaannya, siapakah nama asli Ibu Kartini?
“harum!!”
prokkk!!!! prokkk!!!prokk!!! tepat kali!

Cicak-cicak didinding
“cicak-cicak didinding, diam-diam merayap. datang seekor nyamuk. hap!!! lalu ditangkap.”
kaji materi, sejak kapan cicak menangkap nyamuk dengan tangan? seharusnya diganti dengan slebb... atau sruputtttt...
huuuuuuuu!!!!

Naik kereta api
“.....tut..tut..tut... siapa hendak turut, ke bandung surabaya. bolehlah naik dengan percuma...”
yang ini paling gue suka! naik kereta jaman dahulu ternyata gak pake duit, secara Cuma-Cuma gitu, andai jaman sekarang kaya gitchu,

Nina Bobo
nina bobo, oh.. nina bobo, kalau tidak bobo digigit nyamuk..”
yang diatas itu, nadanya terlalu mengancam #sadis abitch

Bintang Kecil
“Bintang kecil dilangit yang biru, amat banyak menghias angkasa...”
mungkin pada jaman dahulu kala, bintang itu muncul pada siang hari kali yagh..*wekwewww

Topi saya bundar
“topi saya bundar, bundar topi saya. kalau tidak bundar bukan topi saya”
mungkin saja nih, topi sekolah jaman prasejarah berbentuk bundar, gak seperti sekarang, lonjong.
kasus yang kedua. ini mengandung nilai promosi. dimana si anak diharuskan memiliki topi yang bundar. kalau sia anak dibelikan topi lonjong, pasti dia mengaku itu bukan topinya.

Cangkul yang dalam
cangkul-cangkul cangkul yang dalam, menanam jagung di kebun kita,”
kata orang sih, kurang kerjaan banget. kalau mau nanam jagung gak meski cangkul dalem-dalem kalie,

Naik ke puncak gunung
“naik naik ke puncak gunung, tinggi tinggi sekali...”
buat lagu diatas, perlu penanganan kak Seto dagh. tega banget tuh orang tua yang ngebiarin anaknya naik ke puncak gunung! masih ingusan pula, kalau kencing belon lurus, wajah masih imut-imut (walau gedenya amit2)

Bangun tidur
bangun tidur kuterus mandi, tidak lupa menggosok gigi. habis mandi kutolong ibu, membersihkan tempat tidurku..”
-SENSOR-  kunjungi di www.anaktelanjangbulat.com

Layang-layang
kuambil buluh sebatang, kupotong sama panjang. kuraut dan kutimbang dengan benang, kujadikan layang-layang. bermain,berlari..bermain layang-layang....”
perhatikan proses pembuatan layang-layang versi gue:
beli layang-layang yang sudah jadi, terus diikat dengan senar yang panjang, yang dililitkan pada kaleng.
nah loh, mana bisa layang-layang tanpa senar bisa diterbangkan??

semua paparan diatas, bukan bermaksud menyalahkan pencipta lagu, tetapi hanya hiburan semata dari kreasi otak gue yang sok tahu dan diambang batas normal. tapi lagu anak2 jaman dulu lebih bagus daripada jaman sekarang yang rata2 menyanyikan lagu band dewasa. terus maju pendidikan Indonesia! I Love Indonesia.

No comments: